KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014 MERAIH SEKOLAH ADIWIYATA TINGKAT NASIONAL SEBANYAK EMPAT SEKOLAH

KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014 MERAIH

SEKOLAH ADIWIYATA TINGKAT NASIONAL

SEBANYAK EMPAT SEKOLAH

 

Purwokerto, Pemerintah Kabupaten Banyumas melalui Badan Lingkungan Daerah Kabupaten Banyumas dengan segenap tenaga dan pikiran mencurahkan dalam pembinaan terhadap sekolah-sekolah yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas untuk berwawasan peduli lingkungan hidup mewujudkan sekolah yang sejuk, nyaman, hijau, asri dan teduh, sehingga pada tahun 2014 telah berhasil dengan suskes dengan meraihnya 4 (empat) sekolah adiwiyata tingkat provinsi yang diajukan oleh BLH Kabupaten Banyumas untuk mengikuti nominasi sekolah adiwiyata tingkat nasional, dan akhirnya berdasarkan  Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 183 Tahun 2014 tanggal 10 Desember 2014 tentang Penerima Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2014, 4 (empat) sekolah adiwiyata tingkat provinsi dari Kabupaten Banyumas meraih penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata  Nasional  Tahun 2014.

Humas BLH Kabupaten Banyumas Subarkah Setyonagoro mengatakan hal tersebut, juga dijelaskan bahwa ke-empat sekolah adiwiyata tingkat provinsi tersebut adalah SDN Locondong Rawalo, SMPN 9 Purwokerto, SMAN 2 Purwokerto, dan SMAN Banyumas telah berhasil meraih sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2014. Provinsi Jawa Tengah terdapat 18 kabupaten/kota yang mendapatkan sekolah adiwiyata nasional salah satunya  Kabupaten Banyumas.

Ditambahkan juga oleh Subarkah bahwa berdasarkan diperolehnya 4 (empat) sekolah adiwiyata nasional tersebut  menunjukkan peningkatan prestasi bersama Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam membangun dan membina sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas untuk mewujudkan sebagai sekolah berwawasan peduli lingkungan hidup, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang bersih, asri, sejuk, teduh, dan nyaman.

Ditambahkan juga oleh Subarkah bahwa Tujuan Program Adiwiyata
yang dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup berupaya menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga di kemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan.

Kegiatan utama diarahkan pada terwujudnya kelembagaan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan bagi sekolah dasar dan menengah di Indonesia. Disamping pengembangan norma-norma dasar yang antara lain: kebersamaan, keterbukaan, kesetaraan, kejujuran, keadilan, dan kelestarian fungsi lingkungan hidup dan sumber daya alam. Serta penerapan prinsip dasar yaitu: partisipatif, dimana komunitas sekolah terlibat dalam manajemen sekolah yang meliputi keseluruhan proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai tanggung jawab dan peran; serta berkelanjutan, dimana seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus menerus secara komperensif.

 

Lebih lanjut disampaikan Humas BLH Kabupaten Banyumas Subarkah Setyonagoro bahwa  dengan teraihnya  ke empat sekolah tersebut sebagai sekolah adiwiyata nasional tahun 2014 diharapkan dapat menjadi motivasi bagi sekolah lain untuk peduli dengan lingkungan yang sehat, bersih serta indah dalam mewujudkan keluarga sekolah yang sehat. Disamping itu kepedulian sekolah dalam mengelola lingkungan yang bersih juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lingkungan sekolah. Keberhasilan ini berkat komitmen, partisipasi, dan pembinaan berkelanjutan semua stakeholders baik BLH Kabupaten Banyumas, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, seluruh SKPD terkait dan Lembaga/Perusahaan Swasta dibawah kepemimpinan Bupati Banyumas Ir .Akhmad Husein dan Wakil Bupati Banyumas dr.Budi Setiawan.

Menurutnya, bahwa keberhasilan ini berkat komitmen, partisipasi, dan pembinaan berkelanjutan dari semua stakeholders, baik BLH Kabupaten Banyumas, Dinas Pendidikan, seluruh SKPD terkait dan lembaga/perusahaan swasta yang ikut berperan.

Untuk itu, dengan adanya penghargaan ini, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi sekolah lain untuk peduli dengan lingkungan yang sehat, bersih dan indah dalam mewujudkan keluarga sekolah yang sehat.

"Dengan adanya penghargaan ini, maka tentunya akan mempermudah kita untuk merebut piagam Adipura nantinya. Pasalnya, dalam penilaian Adipura, ada 15 item penilaian yang harus dicapai salah satunya termasuk penilaian pada sekolah-sekolah yang ada di Kabupoaten Banyumas  ini berbasis lingkungan.

Dengan semakin banyaknya sekolah di kabupaten Banyumas yang berhasil meraih penghargaan Adiwiyata ini, maka kita optimis kabupaten Banyumas mampu mempertahankan kembali meraih poenghargaan  Adipura sebagai Kota Bersih “

 

 

Penyerahan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2014 telah dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 22 Desember 2014 bertempat di Manggala Wanabhakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Slipi Jakarta yang diserahkan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Rasyid Baswedan, Ph.D didampingi juga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc.

Dalam acara tersebut sekolah yang meraih sekolah adiwiyata nasional tahun 2014 sebanyak 498 sekolah dari 30 provinsi di Indonesia.

Salah satu Kepala Sekolah yang meraih sekolah Adiwiyata Nasional Usrin, M.Pd Kepala Sekolah SMPN 9 Purwokerto mengatakan bahwa keberhasilan ini merupakan kerjasama semua pihak baik, guru, siswa, komite, maupun BLH dan Dinas Pendidikan dalam membina sekolahnya., dengan perasaan gembira dan puas atas diraihnya sekolah SMPN N 9 Purwokerto sebagai sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2014, dan tetap akan maju terus untuk meraih sekolah adiwiyata mandiri, yang mana salah satu syaratnya harus bisa membina sekolah binaan sebanyak 10 sekolah agar menjadi sekolah adiwiyata tingkat kabupaten.